Rabu, 13 Maret 2019

55 TAHUN IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH BERKIPRAH


55 TAHUN  IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH
BERKIPRAH
IMM 55 TAHUN
IMM 55 TAHUN TEPAT SASARAN

Oleh: Faidin Parewa
Bumbu-Bumbu kehidupan, tiada tara dalam miniatur kehidupan, Sebagai organisasi, yang sudah banyak berkiprah di dalam dunia pergerakan, menjadi semacam buih yang terombang ambing dilautan,banyak cerita pahit yang sudah dilewati oleh pendiri organisasi bahkan penerus tampuk pimpinan saat ini.
Memimpin Organisasi ini, ibarat tumpahan benih yang belum pasti tumbuh kembangnya, bagaimana dan seperti apa?, perkembnganya belum bisa dipastikan, namun ditangan para kader handal akan tercipta dan lahir buah yang dapat dipetik dan dinikmati. Tentunya ada pada tangan pengerak yaitu kader.
Kader, seyogyanya menjadi moto pengerak disetiap lini, karena terciptanya insan yang hakiki, dikarenakan ditempa oleh ombak yang sangat besar sehingga membuat kader terombang ambing, namun kader yang dapat melewati ombak tersebut, akan dapat menikmati hasil kerja keras dan kegigihanya selama dia konsisten.
Konsisten, merupakan jiwa idealisme, yang harus dimiliki oleh setiap kader Ikatan yang menjalankan roda organisasi. Karena umur ke 55 tahun ini adalah bukti yang Nampak bahwa Ikatan memeiliki kekuatan, untuk mempertahankan organisasi, dalam lika-liku kehidupan yang dilalkui oleh Ikatan.
Ikatan, menjadi bukti kesolitan kader, yang sampai kini, belum bisa di tumbangkan, walau pada beberapa tahun yang lalu ada dualisme kepemimpinan namun dapat diretas oleh ikatan yang sudah mendarah daging di setiap kader yang ada di Indonesia bahkan di negara lain yang ada Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.
Bukti ini, menjadi dasar bahwa kader memiliki rasa persatuan yang tumbuh dalam miniatur Ikatan. hari ini banyak ucapan selamat yang dilontarkan oleh kader, organisasi pergerakan, masyarakat, pejabat pemerintahan, kepada Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah. Tentu ucapan ini merupakan musibah baru untuk Ikatan yang harus direfleksi secara bersama.
Kebersamaan dalam meretas masalah yang baru ini, perlu kiranya ikatan memperhatikan masyarkat milenial yang sudah meleh terhadap teknologi, hanya saja kemapuan untuk memahami teknologi ini masih sangat minim. Karena hanya dapat mengunakan namun kapan kita di Ikatan ini dapat menghasilkan prodak baru ini masih dalam tanda Tanya?....., yang harus dijawab oleh setiap kader.
Apalagi saat ini, kita menghadapi Refolusi industri 4.0 yang lagi buming dibicarakan baik dalam dunia industri bahkan dunia pendidikan. Tentunya keadaan ini lagi-lagi memiliki masalah karepemahaman kita masih sebatas definisi. Belum mampu menghasilkan Industri terkini dalam ikatan. Apalagi ada kader-kader yang memahami teknoligi belum mampu dirangkul.
Solusi untuk ini, seharusnya kita yang menjadi Kader Ikatan harus mampu memanfaatkan momen ini, sebagai cara kita untuk melambung tinggi di era-refolusi Ini. Memalui pemanfaatan kader-kader handal yang memiliki kreativitas di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.
Selamat Milat, Walau negri ini masih memiliki PR Besar, Maka bantulah dengan keihlasan-mu dalam berlomba-lomba dalam kebaikan demi terciptanya umat yang memiliki ahlak baik.
Umur adalah Beban, kurangi bebanmu dengan semangat untuk beribadah bukan mengharapkan pujian, Sanjugan dari banyak orang Cukup Tuhan yang tau dan yang memberikan Semua itu.
Salam Pergerakan, pergerakanmu saat ini harus lebih masif agar tidak ada koruptor yang berkeliaran lagi dengan mengontrol secara konsisten dalam bingkai idealimemu.
Tetap Merah dalam Ikatan, merahmu adalah darah daging yang mengikat setiap simpu-simpu yang memisahkan daerah atau wilayah dan kepemimpinan tikat komisariat, Cabang, Pimpinan Daerah, dan Pimpinan Pusat dalam Ikatan.  


Waassalam.

Jumat, 08 Maret 2019

Lembo Ade

Lembo Ade

LEMBO ADE
SETAPAK

Bahasa lembo ade dalam ranah sejarah, merupakan cerminan pendewasaan diri, karena bahasa ini dalam kebudayaan Mbojo ialah bentuk rasa iba, rasa sayang, rasa cinta, bahkan kasih dan sayang. Memberikan suatu stimulus, bahwa ternyata masyarakat Mbojo memiliki sesuatu keunikan, yang tentu tidak dimiliki oleh daerah lain, ternyata Mbojo merupakan daerah terunik di seantero Nusantara.

Jejak sejarah Mbojo, sudah menjadi konten yang dapat dimaknai oleh setiap masyarakat, sehingga melahirkan suatu budaya yang sangat unik, karena sejarah mengajarkan sebuah konteks nyata yang dapat memberikan motivasi menyeluruh terhadap masyarakat. Untuk itu perlu kiranya masyarakat Mbojo mengajarkan secara terus menerus bagi masyarakatnya tentang nilai yang ada ditanah Babuju.

Sejarah sangat penting untuk menentukan masa depan masyarakat.

Salam Membaca..!     

Pendidikan Kesadaran

 Pendidikan Kesadaran Pendidikan adalah bagian penting untuk menyelamatkan bangsa Indonesia sebagai sebuah bangsa yang utuh dan berkembang, ...